24JAMNEWS.COM – Calon Presiden Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto membeberkan menu jamuan menu yang dihidangkan dalam makan siang di Istana Merdeka.
Presiden Joko Widodo mengundang tiga orang calon presiden untuk makan siang di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023.
Prabowo Subianto mengungkap ada beragam yang tersaji siang itu, seperti soto, lontong, cumi, dan Sayur.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Pemerintah Perkuat Stok Daging Ruminansia, Persiapan Menjelang Ramadan dan Idulfitri Tahun 2025
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi kita baru saja diundang makan oleh bapak presiden dan lumayan tadi ya makannya, ada soto, lontong, cumi-cumi, sayur,” ungkap Prabowo Subianto usai makan siang itu.
Inti pertemuan dalam jamuan makan siang ini juga dibeberkan oleh Prabowo Subianto, yaitu bahwa Presiden Joko Widodo ingin menunjukkan netralitas dan suasana damai kepada masyarakat Indonesia.
Baca artikel lainnya di sini : Sapu Langit Digital Melayani Jasa Publikasi Press Release Secara Serentak di Puluhan Media
Baca Juga:
Vonis Hakim Terdakwa Harvey Moeis Disebut Tak Sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung yang Berlaku
Wamentan Sudaryono Pastikan Bendungan Sidoras Dibangun Tahun Ini, Tingkatkan Produktivitas Pertanian
“Saya kira demikian ya, beliau berharap suasana bagus kita juga berharap suasana baik,” tutup Prabowo Subianto.
Seperti diketahui, dalam makan siang itu tak hanya Prabowo Subianto yang diundang oleh Presiden Jokowi.
Melainkan juga ada bacapres Ganjar Pranowo dan juga Anies Baswedan.
Ketiganya akan berkompetisi dalam kontestasi Pilpres 2024.***
Baca Juga:
Geledah Rumah Milik Pengusaha Djan Faridz, KPK Bawa 3 Koper Dokumen, 1 Kardus dan 1 Tas Jinjing
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Sebut Menuju Swasembada Energi, Presiden Prabowo Subianto Resmikan 37 Proyek Listrik di 18 Provinsi
Ini yang Dibahas Menlu RI Sugiono dan Menlu Malaysia Mohamad Hasan dalam Lakukan Pertemuan Bilateral