24JAMNEWS.COM – Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong.
Atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa 2 Januari 2024.
Prabowo yang tiba pukul 10.15 langsung disambut dengan alunan Salawat.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Soal Tren Deflasi yang Terjadi Selama 5 Bun Beruntun, Ini Penjelasan Menkeu Sri Mulyani Indrawati
Kementan akan Bagikan Benih Gratis untuk Para Petani yang Lakukan Percepatan Tanam di Oktober 2024
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Thola’al badru ‘alainaa, min Tsaniyyatil Wadaa Wajabas syakru ‘alainaa, maa da’aa lillahi daa’i,” bunyi penggalan syair Salawat yang dilantunkan oleh ribuan santri Ponpes Genggong.
Selain Salawat massa juga meneriakkan dukungannya untuk Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Baca artikel lainnya di sini : Saat Berkunjung ke Jawa Timur, Prabowo Subianto Dinobatkan Sebagai Sahabat Santri Indonesia
Baca Juga:
Pihak Keluarga Ungkap Penyebab Wafatnya Mantan Artis Marissa Haque Secara Mendadak di Saat Tidur
Jokowi Dorong Lagi Masyarakat Minta Prabowo Lanjutkan Program Bantuan Beras 10 Kilogram Per
BPS Ungkap Alasan Indonesia pada Periode September 2024 Alami Deflasi Sebesar -0,12 Persen
“Prabowo presiden! Prabowo Presiden!” teriak massa yang hadir.
Pesantren Genggong sendiri telah berdiri sejak tahun 1839 Masehi atau 1250 Hijriah dengan tujuan untuk menyebarkan ilmu pengetahuan agama Islam.
Sedangkan arti kata Genggong berasal dari sekuntum bunga yang tumbuh di sekitar pesantren dan digunakan oleh masyarakat untuk merias pengantin dan khitan.
Lihat juga konten video, di sini: Kasus Ledakan Smelter PT ITSS, Morowali, Sulawesi Tengah, Kapolri: Penyelidikan Terus Berjalan ***
Baca Juga:
Soal Kabinet Prabowo Subianto, Gus Ipul Sebut NU Beri Dukungan Penuh, Mudah-mudahan Sukses Lancar
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Kasus Penerbitan IUP, KPK Periksa Pejabat Pemprov Kalimantan Timur dan Seorang Ibu Rumah Tangga
Senin Ini Kadin Indonesia Beri Keterangan kepada Media Usai Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie Bertemu