Refleksi dan Tantangan Generasi Muda Indonesia pada Hari Sumpah Pemuda ke – 95

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 30 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi  Hari Sumpah Pemuda. (Dok. Freepic)

Ilustrasi Hari Sumpah Pemuda. (Dok. Freepic)

Oleh: Vishnu Juwono, Pengamat Politik Kebijakan Publik Universitas Indonesia (UI)

24JAMNEWS.COM – Hari Sumpah Pemuda, yang merupakan tonggak sejarah bagi bangsa Indonesia, memperingati momen ke-95 semangat dan perjuangan pemuda dalam merebut kemerdekaan.

Saat peringatan ini, kita memanfaatkan kesempatan untuk mengenang jasa-jasa para pendiri Republik Indonesia.

Seperti Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Muhammad Hatta, yang pada masa itu tergolong sebagai pemuda dengan usia awal 40 tahunan.

Dalam sorotan sejarah, sejumlah tokoh pejuang kemerdekaan seperti Sultan Syahrir, Tan Malaka, Sumitro Djodjohadikusumo, yang juga merupakan ayah dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, turut memberikan tekanan.

Kepada Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Muhammad Hatta untuk segera menyatakan kemerdekaan Indonesia pada saat itu.

Baca artikel lainnya di sini : Portalberita.com Melayani Jasa Pembuatan Media Online yang Berkualitas dengan Paket Hemat

Akhirnya, kemerdekaan diraih pada tanggal 17 Agustus 1945.

Seiring berjalannya waktu, generasi milenial dihadapkan pada tantangan yang berbeda dengan masa lalu.

Potensi bahaya pandemi baru, kecerdasan buatan (AI), fenomena digital divide yang memperdalam kesenjangan sosial karena digitalisasi, serta situasi konflik global seperti perang Rusia dan Ukraina serta krisis Gaza menambah kompleksitas dalam tantangan yang dihadapi.

Baca Juga:

Presiden Prabowo Subianto: Kalau Tahun ke-4 Saya Mengabdi Namun Kecewakan Rakyat, Saya Malu Maju 2029

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

DPP PDI Perjuangan Beri Penjelasan Terkait ‘Larangan Retret oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri

Hari Ini, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Periksa Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno

Di tengah situasi ini, generasi milenial dan Gen- Z diharapkan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan bangsa.

Meskipun mayoritas pemimpin daerah atau tokoh nasional berasal dari generasi X menunjukkan potensi peran yang dapat dimainkan oleh generasi muda.

Seperti Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Erick Thohir, Sandiaga Uno, munculnya fenomena dua putra presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep yang menjadi ketua Partai Solidaritas Indonesia, dan Gibran Rakabuming Raka yang menjabat Wali Kota Solo dan kandidat wakil presiden Republik Indonesia yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju

Tantangan bagi generasi muda menjadi krusial. Bagaimana mereka bisa memiliki peran yang lebih signifikan dalam politik nasional, bisnis, serta memberikan kontribusi nyata dalam memecahkan masalah-masalah zaman ini.

Hari Sumpah Pemuda menjadi momentum untuk merenungkan peran pemuda di masa lalu dan bagaimana generasi milenial dan Z dapat memberikan kontribusi terbaik bagi Indonesia di tengah perubahan zaman yang sangat dinamis.

Dengan munculnya tokoh-tokoh seperti Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming Raka, masyarakat menantikan gagasan dan program-program konkret yang sesuai dengan kebutuhan publik.

Generasi muda diharapkan tidak hanya menjadi bagian dari kekuatan politik dan ekonomi, tetapi juga sebagai inovator solusi bagi berbagai tantangan zaman.

Melalui refleksi pada Hari Sumpah Pemuda ke-95 tahun ini, diharapkan generasi milenial dan Gen Z dapat memetakan kontribusi maksimalnya bagi kemajuan bangsa.

Semoga semangat perjuangan dan tekad para pemuda pahlawan masa lalu dapat menjadi inspirasi bagi generasi masa kini dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.***

Berita Terkait

Hari Ini, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Periksa Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno
Kepala Daerah Berbaris Rapi untuk Dilantik Serentak oleh Prabowo Subianto, Pertama Kali dalam Sejarah
Abaikan Efisiensi, Presiden Prabowo Subianto Sebut Ada Birokrasi yang Merasa Sudah Menjadi Raja Kecil
Sidak Lagi, Prabowo Subianto Cek Makan Bergizi Gratis di SDN 1 dan SDN 2 Bogor, Disambut Antusias Para Pelajar
Kejagung Minta Kades Arsin bin Arsip Serahkan Buku Letter C Desa Kohod Terkait Hak di Area Pagar Laut
Vonis Hakim Terdakwa Harvey Moeis Disebut Tak Sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung yang Berlaku
Geledah Rumah Milik Pengusaha Djan Faridz, KPK Bawa 3 Koper Dokumen, 1 Kardus dan 1 Tas Jinjing
DPR Apresiasi Langkah Tegas Presiden Prabowo Subianto Soal Pemagaran Laut Banten di Perairan Tangerang

Berita Terkait

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:42 WIB

Hari Ini, Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Periksa Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno

Jumat, 21 Februari 2025 - 09:53 WIB

Kepala Daerah Berbaris Rapi untuk Dilantik Serentak oleh Prabowo Subianto, Pertama Kali dalam Sejarah

Selasa, 11 Februari 2025 - 09:44 WIB

Abaikan Efisiensi, Presiden Prabowo Subianto Sebut Ada Birokrasi yang Merasa Sudah Menjadi Raja Kecil

Senin, 10 Februari 2025 - 15:49 WIB

Sidak Lagi, Prabowo Subianto Cek Makan Bergizi Gratis di SDN 1 dan SDN 2 Bogor, Disambut Antusias Para Pelajar

Sabtu, 1 Februari 2025 - 14:34 WIB

Kejagung Minta Kades Arsin bin Arsip Serahkan Buku Letter C Desa Kohod Terkait Hak di Area Pagar Laut

Berita Terbaru